PERILAKU MANUSIA DALAM ORGANISASI
Macam- macam organisasi:
- Organisasi Laba
- Organisasi Nirlaba
Organisasi Laba
Organisasi laba adalah organisasi yang bertujuan:
Macam- macam organisasi:
- Organisasi Laba
- Organisasi Nirlaba
Organisasi Laba
Organisasi laba adalah organisasi yang bertujuan:
- Mencari keuntungan, diukur dengan return of investmen
- Memaksimalkan nilai pemegang saham dengan meningkatkan laba perusahaan. Dampaknya: 1) waktu manajemen habis hanya untuk mencari laba yang setinggi-tingginya. 2.)perusahaan bukan hanya milik investor tapi juga pihak-pihak yang berkepentingan. 3.) pemegang saham biasanya hanya untuk jangka pendek, tapi investor untuk jangka panjang,
- Tujuan lain. misalkan produktivitas, kepemimpinan pasar, kepemimpinan produk.
- Perkembangan personalia.
- Sikap karyawan.
- Pertanggung jawaban publik.
- Keseimbangan saluran jangka pendek, jangka panjang dan jangka menengah.
Keselarasan Tujuan (Goal Congruence), menyelaraskan tujuan organisasi dengan anggota organisasi. Disebabkan oleh dua faktor:
- Informal : internal dan eksternal
- formal : sistem pengendalian manajemen dan rules (peraturan)
Informal
Internal
- Budaya, aturan atau kebijakan yang berlaku dalam perusahaan atau nilai-nilai yang berhubungan dalam perusahaan. Bisa berupa Gap atau jarak, sikap norma, hubungan kkerja dan asumsi yang diterima secara umum. Budaya bisa berjalan baik jika ada contoh dari pimpinan.
- Gaya Manajemen. sikap pemimpin terhadap bawahannya, sikap initergantung pada sudut pandang dan kebutuhan masing-masing pimpinan.
- Organisasi informal. Hubungan pertemanan yang menjadikan terbentuknya golongan atau kubu kubu antar individu dalam perusahaan.
- Persepsi dan komunikasi.
- Kerjasama dan konflik. Perusahaan harus menjaga keseimbangan antara situasi kerjasama dan situasi konflik. Konflik itu perlu selama menimbulkan persaingan yang sehat.
Eksternal
- Etos Kerja. Norma yang tumbuh dan berkembang pada kehidupan masyarakat. Bisa berupa loyalitas, semangat kerja dan kemauan. Etos kerja dipengaruhi oleh budaya setempat
Formal
Rules
- Pengawasan secara fisik. Seperti: penjaga keamanan, password, dan cctv.
- Petunjuk pelaksanaan / prosedur.
- Sistem pengamanan, pengawasan secara sistematis yang menjamin arus informasi akurat dan mencegah kesalahan. Contoh: cross check bukti transaksi.
- Sistem pengendalian tugas. Menjamin tugas-tugas dilaksanakan secara efektif dan efisien.
Teori Motivasi Kerja
Teori Hierarki kebutuhan Maslom:
Menurut Maslom, manusia mempunyai 5 macam kebutuhan:
- Kebutuhan fisik/dasar (sandang, pangan, papan)
- perlindungan keamanan. kebutuhan ini adalah kebutuhan tingkat rendah yang berasal dari faktor eksternal.
- Kebutuhan sosial, kebutuhan perasaan yang diterima dalam kelompok, rasa kekeluargaan, persahabatan, kasih sayang.
- Kebutuhan penghargaan, contohnya: status, kedudukan, kehormatan, reputasi, dll.
- Aktualisasi diri, contoh: pengembangan diri, kreativitas, ekspresi diri.
Teori dua faktor Herzberg:
- Hygiene Factor, faktor faktor yang ada tidak memotivasi tapi tidak ada akan mengakibatkan kehilangan. contoh motivasi, gaji, kebijakan, organisasi, hubungan antara personal dan kualitas pengawasan.
- Satisfiet factor, faktor-faktor yang memotivasi. Contoh: prestasi, pengakuan, tanggung jawab, kesempatan untuk bergabung.
Teori pengharapan Vroom.
- Expectancy, hubungan upaya-kinerja terdapat kejelasan ukuran severapa baik ia bekerja.
- Instrumentaly, hubungan kinerja-ganjaran, Setiap pekerja yang baik harus memiliki imbalan dan ganjaran.
- Valence hubungan ganjaran-tujuan pribadi, ganjaran yang diterima harus sesuai dengan tujuan pribadi.
Comments
Post a Comment